Ngomongin soal kecantikan siapa sih yang gak pengen punya hidung impian? Hidung merupakan bagian penting yang memengaruhi penampilan dan kesan wajah seseorang secara keseluruhan. Namun, banyak orang enggan menjalani rhinoplasty karena efek sampingnya seperti penonjolan implan, penyusutan, atau deformasi. Seiring perkembangan teknologi, keinginan untuk tampil lebih baik menjadi lebih terwujud, Salah satu terobosan terbaru yang menjadi penyelamat bagi mereka yang menginginkan hidung impian adalah teknologi 3D CT. Sehingga hal ini menjadikan, Rhinoplasty 3D Printing menjadi semakin populer di Korea. 
Apa itu 3D CT?
3D CT merupakan alat yang digunakan untuk pemeriksaan detail struktur internal hidung, termasuk tulang hidung, kartilago septum, dan konka hidung inferior yang tidak dapat terlihat dari luar. Sehingga dokter dapat melakukan perencanaan bedah yang tepat dan cermat.
Bagaimana Metode 3D Rhinoplasty dilakukan?
(cr: viewplasticsurgery)
1.
Pemeriksaan kondisi Terkini:
Sebuah langkah awal yang krusial dalam proses ini adalah melakukan pencitraan 3D-CT untuk merinci kondisi hidung secara mendalam. Dengan teknologi ini, kita dapat melihat struktur internal hidung, termasuk tulang hidung, kartilago septum, dan konka hidung inferior, memberikan pemahaman yang lebih baik tentang situasi saat ini.
2.
Desain dan Prediksi:
Setelah mendapatkan gambaran yang jelas melalui pencitraan, langkah selanjutnya adalah merancang bentuk hidung yang sesuai dengan kondisi saat ini. Ini dilakukan melalui perangkat lunak khusus yang memungkinkan kita untuk menghasilkan desain yang akurat dan sesuai dengan harapan pasien.
3.
Penyusunan Rencana Operasi:
Kolaborasi antara dokter bedah dan pasien menjadi sangat penting pada tahap ini. Melalui konsultasi mendalam, menciptakan rencana operasi yang memenuhi keinginan pasien dan memastikan ekspektasi mereka terpenuhi dengan optimal.
4.
Implan Hidung custom:
Setelah rencana operasi dikonfirmasi, memasuki tahap pembuatan implan hidung custom. Dengan menggunakan teknologi printer 3D, implan ini dibuat secara khusus sesuai dengan desain yang telah disetujui, memastikan kesesuaian dan kepresisian yang tinggi.
5.
Proses Operasi:
Langkah terakhir adalah menjalani proses operasi dengan menggunakan implan hidung yang telah diproduksi. Dengan demikian, harapan pasien terhadap bentuk hidung yang diinginkan dapat terwujud dengan hasil yang memuaskan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, proses rhinoplasty menjadi lebih terinci dan terfokus pada pencapaian hasil yang optimal sesuai dengan keinginan pasien.
Traditional Rhinoplasty VS 3D Printing Rhinoplasty
Traditional:
•
Prinsip: Struktur hidung diperiksa secara manual selama konsultasi; Selama operasi, implan dicukur secara manual untuk mendapatkan hasil bentuk yang sesuai.
•
Terkait pembedahan: Dibutuhkan waktu tambahan untuk memotong dan memoles implan tradisional selama operasi
•
Terkait dengan hasil: Risiko tinggi terjadinya deformasi implan atau ekstrusi.
3D Printing Rhinoplasty:
•
Prinsip: Implan khusus dibuat terlebih dahulu pada printer 3D melalui pemeriksaan 3D CT
•
Terkait pembedahan: Karena membuat implan terlebih dahulu memungkinkan penggunaan implan seegera mungkin selama operasi.
•
Terkait dengan hasil: Meminimalisir resiko deformasi atau ekstrusi implan
Prosedurnya seperti apa?
Durasi Operasi: 1 - 2 jam Metode Anestesi: Anestesi General Rawat Inap: Tidak ada Pelepasan jahitan: 7 hariAktivitas Harian: Pasca pelepasan jahitan Dengan visualisasi yang detil, perencanaan yang presisi, dan simulasi virtual, kita bisa mewujudkan hidung impian tanpa takut meleset dari harapan. Jadi, buat yang mau merubah hidung, jangan ragu mencoba teknologi ini untuk hasil yang lebih maksimal! yuk buruan konsultasikan masalahmu melalui MyVenus.